Mengamankan akun e-commerce seperti Shopee dan Tokopedia dari ancaman pembajakan sangat penting untuk menjaga data dan transaksi tetap aman. Dengan langkah-langkah sederhana namun efektif, pengguna bisa merasa lebih tenang saat berbelanja dan berjualan online.
Panduan ini akan membahas berbagai strategi mulai dari pengaturan keamanan dasar, penggunaan password kuat, hingga langkah cepat mengatasi serangan siber agar akun tetap terlindungi dari potensi ancaman dan pembajakan.
Langkah awal dalam mengamankan akun e-commerce
Mengamankan akun e-commerce seperti Shopee dan Tokopedia merupakan langkah penting agar data dan transaksi Anda tetap aman dari ancaman pembajakan atau penyalahgunaan. Tanpa perlindungan yang memadai, akun bisa menjadi sasaran empuk bagi pihak yang tidak bertanggung jawab. Oleh karena itu, memahami dan menerapkan langkah-langkah dasar ini adalah keharusan untuk menjaga keamanan toko dan data pribadi Anda.
Pada kesempatan ini, kita akan membahas proses pengaturan keamanan dasar serta fitur verifikasi dua langkah yang tersedia di kedua platform populer ini. Dengan memahami dan memanfaatkan fitur-fitur ini, Anda dapat mengurangi risiko akun Anda dibajak dan memastikan transaksi berjalan aman.
Pengaturan keamanan dasar di Shopee dan Tokopedia
Pengaturan keamanan dasar meliputi langkah-langkah sederhana tetapi sangat penting dalam melindungi akun dari akses tidak sah. Keduanya menyediakan opsi pengaturan yang mudah diakses dan diimplementasikan untuk pengguna. Melalui pengaturan ini, Anda dapat mengubah password secara berkala, mengaktifkan autentikasi email atau nomor telepon, serta menjaga kerahasiaan data login.
Di Shopee dan Tokopedia, proses pengaturan ini umumnya dilakukan melalui menu profil atau pengaturan akun. Pastikan Anda selalu memperbarui informasi kontak dan mengaktifkan fitur keamanan yang tersedia agar akun lebih terlindungi secara otomatis dari upaya penipuan dan pembajakan.
Proses aktivasi verifikasi dua langkah dan manfaatnya
Verifikasi dua langkah adalah lapisan perlindungan tambahan yang sangat efektif untuk mengamankan akun Anda. Dengan mengaktifkan fitur ini, setiap kali login, Anda akan diminta untuk memasukkan kode yang dikirim ke perangkat terdaftar, selain password utama. Hal ini membuat orang lain sulit mengakses akun Anda meskipun mereka mengetahui password-nya.
Untuk mengaktifkan verifikasi dua langkah, biasanya prosesnya dimulai dari menu pengaturan keamanan akun. Anda akan diminta untuk menghubungkan nomor telepon atau email yang aktif, lalu mengikuti langkah-langkah verifikasi yang disediakan. Setelah diaktifkan, fitur ini akan otomatis aktif setiap kali login dari perangkat baru atau lokasi yang berbeda.
Perbandingan fitur keamanan di Shopee dan Tokopedia
| Fitur Keamanan | Shopee | Tokopedia |
|---|---|---|
| Pengaturan password | Ya, dapat diubah kapan saja melalui menu pengaturan akun | |
| Verifikasi email | Disarankan dan otomatis aktif saat pendaftaran, bisa diverifikasi ulang | |
| Verifikasi nomor telepon | Opsional, tetapi sangat dianjurkan untuk keamanan tambahan | |
| Autentikasi dua langkah | Aktif dan mudah diaktifkan melalui menu pengaturan keamanan | |
| Login notifikasi | Notifikasi otomatis via aplikasi dan email setiap login | |
| Pengaturan keamanan tambahan | Fitur penguncian akun dan pengaturan aktivitas mencurigakan |
Dengan mengetahui dan memanfaatkan fitur keamanan ini, pengguna dapat lebih tenang menjalankan aktivitas jual beli online. Menjaga keamanan akun bukan hanya tanggung jawab platform, tetapi juga kesadaran dan langkah aktif dari pengguna untuk melindungi aset digital mereka.
Penggunaan password yang kuat dan unik

Dalam dunia digital saat ini, pengguna akun e-commerce harus memahami betapa pentingnya memiliki password yang tidak gampang ditebak dan berbeda untuk setiap platform. Password yang kuat dan unik menjadi garis pertahanan pertama untuk mencegah pembajak meretas akun Anda, terutama di platform seperti Shopee dan Tokopedia yang memuat data dan transaksi keuangan penting.
Dengan menggunakan password yang kompleks dan tidak sama dengan akun lain, risiko akun Anda dibajak dapat diminimalisir secara signifikan. Berikut ini beberapa panduan dan tips praktis agar password yang Anda buat benar-benar aman dan mudah diingat namun sulit ditebak oleh pihak yang tidak berwenang.
Rancang panduan pembuatan password yang kompleks dan mudah diingat
Kunci utama dari password yang kuat adalah kombinasi karakter yang beragam, panjang minimal 12 karakter, dan tidak mengandung kata yang mudah ditebak seperti tanggal lahir, nama keluarga, atau kata umum lainnya. Untuk memudahkan pengingat, buatlah password yang mengandung frasa atau kalimat yang bermakna personal namun sulit ditebak orang lain.
Contoh strategi pembuatan password:
- Menggabungkan kata favorit dengan angka dan simbol yang memiliki arti khusus, misalnya:
- Menggunakan frase yang mudah diingat tapi tidak umum, seperti kombinasi dari kata dan angka yang bertema pribadi, misalnya:
- Menggunakan singkatan dari kalimat panjang yang hanya Anda yang tahu, lalu tambahkan variasi angka dan simbol:
G4m3T0p1a!2024
LiburC1namon2024#
SIpB4kla!A3n?2024
Intinya, password harus mengandung minimal tiga jenis karakter: huruf besar, huruf kecil, angka, dan simbol. Hindari penggunaan pola berurutan atau pengulangan yang simpel seperti ‘12345’ atau ‘aaaaaa’.
Contoh password yang aman dan yang lemah
| Contoh Password yang Lemah | Contoh Password yang Aman |
|---|---|
| password123 | G4m3T0p1a!2024 |
| abcde | L!b3rC1namon#2024 |
| qwerty | SIpB4kla!A3n?2024 |
Penggunaan password yang lemah sangat rawan dibobol, sementara password yang kuat dan unik mampu meningkatkan tingkat keamanan akun Anda secara signifikan.
Tips pengelolaan password menggunakan manajer kata sandi
Mengingat sulitnya mengingat banyak password kompleks untuk berbagai platform, penggunaan manajer password sangat dianjurkan. Tools ini akan menyimpan semua password Anda dalam satu tempat yang aman dan terenkripsi, sehingga Anda hanya perlu mengingat satu master password saja.
- Pilih manajer password yang terpercaya dan memiliki fitur keamanan terbaru, seperti LastPass, 1Password, atau Dashlane.
- Aktifkan fitur otentikasi dua faktor (2FA) untuk menambah lapisan perlindungan saat mengakses manajer password.
- Pastikan untuk memperbarui master password secara berkala dan tidak membagikan password ini ke orang lain.
- Gunakan password yang berbeda untuk akun berbeda agar risiko kehilangan seluruh data jika satu akun bocor dapat diminimalisir.
Dengan manajer password, proses pengelolaan password menjadi lebih praktis dan aman, sekaligus mengurangi risiko penggunaan password yang sama di berbagai akun.
Mengubah password secara berkala di platform Shopee dan Tokopedia
Penggantian password secara rutin adalah langkah penting untuk menjaga keamanan akun Anda. Disarankan untuk mengganti password minimal setiap 3 hingga 6 bulan, terutama jika ada indikasi keamanan akun terganggu atau ada aktivitas mencurigakan.
Berikut cara mengubah password di kedua platform:
- Login ke akun Shopee atau Tokopedia.
- Masuk ke menu pengaturan akun atau profil pribadi.
- Pilih opsi keamanan atau pengaturan kata sandi.
- Masukkan password lama, lalu buat password baru yang kuat dan unik sesuai panduan sebelumnya.
- Simpan perubahan dan keluar dari menu pengaturan.
- Sebaiknya lakukan pengaturan ini segera jika Anda merasa akun sudah tidak aman atau mencurigai adanya akses tidak sah.
Penggantian password secara berkala, dikombinasikan dengan penggunaan password yang kuat dan manajemen yang baik, sangat efektif untuk mencegah pembajakan akun e-commerce Anda. Pastikan juga untuk selalu memantau aktivitas akun secara rutin dan aktifkan fitur notifikasi keamanan jika tersedia.
Keamanan perangkat dan jaringan saat mengakses akun
Dalam era digital saat ini, mengakses akun e-commerce seperti Shopee atau Tokopedia tidak hanya sekadar login dan belanja saja. Keamanan perangkat dan jaringan yang digunakan sangat menentukan sejauh mana akun Anda terlindungi dari ancaman pembajakan maupun serangan siber. Meski sudah menjaga password dan verifikasi dua langkah, keamanan perangkat dan koneksi yang digunakan juga harus menjadi perhatian utama agar data pribadi dan transaksi tetap aman.
Langkah-langkah berikut akan membantu Anda memastikan perangkat dan jaringan yang digunakan saat mengakses akun e-commerce tetap aman dari berbagai risiko, seperti malware, pencurian data, maupun serangan dari jaringan publik yang tidak terenkripsi.
Langkah-langkah memastikan perangkat aman dari malware
Perangkat yang digunakan untuk mengakses akun e-commerce harus terlindungi dari malware yang bisa mencuri data login maupun memata-matai aktivitas Anda. Berikut adalah beberapa langkah penting yang perlu dilakukan:
- Gunakan perangkat yang selalu diperbarui sistem operasinya, baik smartphone maupun komputer. Pembaruan ini biasanya menyertakan patch keamanan terbaru yang melindungi dari kerentanan yang diketahui.
- Pasang dan aktifkan antivirus dan anti-malware yang terpercaya. Pastikan perangkat selalu menjalankan versi terbaru dari perangkat lunak keamanan ini agar mampu mendeteksi ancaman terbaru.
- Hindari mengunduh aplikasi dari sumber yang tidak resmi atau tidak dikenal, serta jangan membuka lampiran email atau link mencurigakan yang dapat mengandung malware.
- Lakukan pemindaian perangkat secara berkala untuk memastikan tidak ada perangkat lunak berbahaya yang terinstal tanpa disadari.
- Gunakan fitur penguncian layar seperti PIN, pola, atau sidik jari agar perangkat tidak mudah diakses oleh orang lain.
Pengaturan koneksi Wi-Fi yang aman dan terenkripsi
Koneksi Wi-Fi menjadi salah satu jalur utama yang rentan terhadap serangan jika tidak dikonfigurasi dengan benar. Untuk memastikan keamanan saat mengakses akun e-commerce, perhatikan pengaturan Wi-Fi berikut:
- Gunakan jaringan Wi-Fi dengan enkripsi WPA3 atau setidaknya WPA2. Hindari menggunakan Wi-Fi terbuka tanpa enkripsi karena data yang dikirimkan dapat dengan mudah disadap oleh pihak tidak bertanggung jawab.
- Perbarui password Wi-Fi secara berkala dan gunakan kombinasi kata sandi yang kompleks, tidak mudah ditebak, dan berbeda dari password akun sosial media lain.
- Nonaktifkan fitur WPS (Wi-Fi Protected Setup) yang rentan terhadap serangan keamanan dan pastikan firmware router selalu diperbarui ke versi terbaru.
- Jika memungkinkan, buat jaringan Wi-Fi terpisah (guest network) untuk perangkat yang tidak memerlukan akses ke jaringan utama, sehingga risiko pencurian data lebih kecil.
Prosedur penggunaan VPN saat mengakses akun dari jaringan publik
Jaringan Wi-Fi publik seperti di cafe, bandara, atau mall sering kali tidak terenkripsi dan menjadi sasaran empuk serangan siber. Untuk mengamankan data saat mengakses akun e-commerce dari jaringan ini, penggunaan VPN menjadi solusi penting. Berikut prosedur yang harus diikuti:
- Pilih layanan VPN yang terpercaya dan sudah terbukti keamanannya, serta menawarkan enkripsi kuat dan kebijakan privasi yang jelas.
- Install aplikasi VPN dari penyedia tersebut di perangkat yang digunakan untuk mengakses akun.
- Sebelum mengakses situs e-commerce, aktifkan VPN dan pilih lokasi server yang sesuai agar data lalu lintas terenkripsi dan aman.
- Pastikan VPN tersambung dengan baik sebelum membuka aplikasi atau situs toko online.
- Gunakan fitur kill switch jika tersedia, sehingga koneksi internet akan otomatis terputus jika VPN mengalami gangguan, mencegah data bocor ke jaringan publik.
Risiko keamanan jaringan dan cara menghindarinya
Berikut tabel yang merangkum risiko utama dari jaringan yang tidak aman sekaligus langkah pencegahannya:
| Risiko Keamanan Jaringan | Cara Menghindari |
|---|---|
| Data disadap (man-in-the-middle attack) | Gunakan koneksi terenkripsi WPA2/WPA3 dan VPN saat mengakses jaringan publik. |
| Serangan malware melalui jaringan | Pastikan perangkat terlindungi antivirus dan update perangkat lunak secara rutin. |
| Pencurian kredensial melalui jaringan tidak aman | Gunakan otentikasi dua faktor dan hindari login melalui Wi-Fi terbuka tanpa perlindungan VPN. |
| Serangan spoofing jaringan (penyamaratan jaringan) | Verifikasi nama jaringan Wi-Fi dan hindari terhubung ke jaringan yang tidak dikenal atau tidak terpercaya. |
| Perangkat terinfeksi malware | Selalu lakukan scan malware secara berkala dan hindari menginstal aplikasi dari sumber tidak resmi. |
Memastikan keamanan perangkat dan jaringan ketika mengakses akun e-commerce seperti Shopee atau Tokopedia adalah langkah penting yang tidak boleh diabaikan. Dengan mengikuti panduan ini, risiko pembajakan akun dapat diminimalisir, dan transaksi daring Anda tetap aman dan terlindungi.
Pengaturan otorisasi dan akses akun
Dalam menjaga keamanan akun e-commerce seperti Shopee dan Tokopedia, mengelola otorisasi dan akses yang diberikan kepada pihak ketiga adalah langkah penting. Banyak pengguna tidak menyadari bahwa aplikasi atau layanan pihak ketiga yang terhubung bisa menjadi celah bagi peretas jika tidak dikelola dengan baik. Oleh karena itu, penting untuk memahami bagaimana membatasi akses dan mengelola izin agar akun tetap aman dari potensi penyalahgunaan.
Pada bagian ini, kita akan membahas langkah-langkah praktis untuk membatasi akses pihak ketiga, mengelola izin aplikasi yang terhubung, menonaktifkan login otomatis di perangkat tidak aman, serta contoh pengaturan keamanan yang dapat dilakukan di halaman pengaturan akun.
Rinci langkah-langkah membatasi akses pihak ketiga ke akun
Langkah pertama dalam mengamankan akun adalah membatasi akses dari pihak ketiga yang tidak dikenal atau tidak diperlukan. Banyak pengguna secara tidak sadar memberikan izin kepada aplikasi tertentu yang kemudian bisa mengakses data pribadi dan transaksi. Berikut adalah langkah-langkah yang bisa dilakukan:
- Login ke akun e-commerce dan masuk ke halaman pengaturan akun.
- Cari bagian pengaturan keamanan atau otorisasi aplikasi.
- Periksa daftar aplikasi atau layanan yang terhubung dan aktifkan opsi untuk melihat izin yang diberikan.
- Hapus atau cabut akses dari aplikasi yang tidak dikenal, tidak digunakan lagi, atau mencurigakan.
- Pastikan hanya aplikasi resmi dan terpercaya yang memiliki izin akses ke akun Anda.
Dengan melakukan ini, risiko pihak ketiga yang tidak berwenang mendapatkan akses menjadi lebih kecil. Selain itu, secara berkala melakukan pengecekan kembali akses yang aktif sangat disarankan.
Berikan panduan mengelola izin aplikasi yang terhubung
Mengelola izin aplikasi adalah langkah penting agar data dan transaksi tetap aman. Banyak pengguna tidak menyadari bahwa aplikasi yang terhubung bisa memiliki izin yang luas. Berikut panduan lengkapnya:
| Langkah | Penjelasan |
|---|---|
| Login ke pengaturan akun | Masuk ke akun e-commerce dan navigasikan ke bagian pengaturan atau keamanan. |
| Temukan pengaturan aplikasi terhubung | Biasanya terdapat bagian seperti “Aplikasi yang Terhubung” atau “Hak Akses Pihak Ketiga”. |
| Review daftar aplikasi | Periksa semua aplikasi yang memiliki akses, termasuk yang pernah terhubung sebelumnya. |
| Periksa izin yang diberikan | Setiap aplikasi memiliki hak akses tertentu, seperti melihat data profil, melakukan transaksi, atau mengelola pesanan. |
| Batasi atau cabut akses | Jika ada aplikasi yang tidak lagi digunakan atau mencurigakan, hapus atau nonaktifkan aksesnya. |
| Simpan perubahan | Pastikan semua perubahan tersimpan agar pengaturan berjalan efektif. |
Dengan rutin memeriksa dan mengelola izin aplikasi, Anda mengurangi risiko data disalahgunakan oleh pihak yang tidak bertanggung jawab.
Bagikan cara menonaktifkan login otomatis di perangkat yang tidak aman
Fitur login otomatis memudahkan akses akun, namun di perangkat yang tidak aman, fitur ini dapat menimbulkan risiko keamanan. Berikut cara menonaktifkannya:
- Masuk ke pengaturan akun di aplikasi atau situs resmi.
- Cari bagian pengaturan keamanan atau login.
- Jika ada opsi “Login Otomatis” atau “Ingat Saya”, matikan opsi tersebut.
- Selain itu, bersihkan cache dan data penyimpanan aplikasi di perangkat yang tidak aman, agar login otomatis tidak tersimpan.
- Disarankan juga untuk mengubah password secara berkala dan melakukan logout secara manual setelah selesai menggunakan perangkat tersebut.
Langkah-langkah ini membantu memastikan bahwa akun tidak tetap terbuka otomatis di perangkat yang tidak terpercaya, mengurangi kemungkinan akses oleh orang lain.
Contoh pengaturan keamanan pada halaman pengaturan akun
Misalnya, di halaman pengaturan akun Shopee atau Tokopedia, Anda bisa melakukan beberapa langkah berikut untuk meningkatkan keamanan:
- Aktifkan fitur autentikasi dua faktor (2FA) jika tersedia, sehingga selain password, Anda juga perlu memasukkan kode verifikasi yang dikirim ke ponsel.
- Periksa bagian “Akses Aman” dan matikan fitur login otomatis di perangkat yang tidak dikenal.
- Di menu pengaturan aplikasi terhubung, hapus akses aplikasi yang tidak digunakan atau mencurigakan.
- Perbarui informasi kontak, seperti nomor ponsel dan email, agar mudah dihubungi jika terjadi aktivitas mencurigakan.
- Gunakan fitur pengaturan batas waktu login agar sesi otomatis logout setelah periode tertentu.
Dengan pengaturan ini, keamanan akun Anda akan lebih terjamin dan risiko pembajakan dapat diminimalisir secara signifikan.
Identifikasi dan tanggap terhadap upaya pembajakan
Dalam dunia e-commerce, keamanan akun adalah hal yang sangat penting agar transaksi dan data pribadi tetap aman dari ancaman penyusupan atau pembajakan. Meskipun langkah-langkah preventif sudah dilakukan, tetap diperlukan kesiapan untuk mendeteksi dan merespons jika terjadi upaya pembajakan. Dengan memahami proses identifikasi dan langkah cepat yang harus diambil, kamu bisa meminimalisir kerugian dan menjaga reputasi toko online.
Penting untuk mengetahui ciri-ciri akun yang telah diretas serta prosedur cepat dalam menanggapi situasi tersebut. Selain itu, memiliki kontak support platform yang siap dihubungi dan pesan yang efektif akan sangat membantu dalam proses pelaporan dan penanganan kejadian pembajakan. Berikut penjelasan lengkapnya.
Deteksi aktivitas mencurigakan pada akun
Salah satu langkah awal dalam melindungi akun adalah mampu mengenali tanda-tanda adanya aktivitas yang mencurigakan. Biasanya, hal ini meliputi perubahan data akun tanpa izin, aktivitas login dari lokasi yang tidak biasa, transaksi yang tidak dikenali, atau perubahan pengaturan yang tidak dilakukan oleh pemilik akun.
Langkah-langkah yang dapat dilakukan untuk mendeteksi aktivitas mencurigakan meliputi:
- Memantau riwayat login dan alamat IP yang digunakan untuk mengakses akun secara rutin.
- Mengecek riwayat transaksi dan memastikan semua aktivitas berasal dari pengguna yang sah.
- Memperhatikan perubahan data profil, pengaturan privasi, atau metode pembayaran yang tidak dikenal.
- Menerima notifikasi dari platform terkait login dari perangkat baru atau lokasi yang tidak biasa.
Langkah cepat jika akun diretas
Segera mengambil tindakan saat menyadari akun diretas sangat krusial untuk meminimalisir kerusakan. Langkah-langkah berikut ini bisa menjadi panduan cepat yang harus dilakukan:
- Ganti password akun secara langsung dan pastikan password baru unik dan kuat.
- Logout dari semua perangkat yang terhubung dan aktifkan fitur verifikasi dua langkah (2FA) jika tersedia.
- Periksa seluruh pengaturan dan riwayat aktivitas untuk mengidentifikasi perubahan yang mencurigakan.
- Lapor kejadian ke support platform dengan memberikan detail lengkap, termasuk waktu kejadian dan aktivitas mencurigakan yang ditemukan.
- Perbarui data kontak dan pertanyaan keamanan agar akun lebih terlindungi dari akses tidak sah di masa mendatang.
Tabel kontak support platform
| Platform | Kontak Support | Metode |
|---|---|---|
| Shopee | Support Shopee via Help Center | Live chat di aplikasi, email [email protected], atau hotline 1500702 |
| Tokopedia | Support Tokopedia via Pusat Bantuan | Fitur chat di aplikasi, email [email protected], atau call center 021-12345678 |
Contoh pesan efektif untuk melaporkan kejadian pembajakan
Subjek: Laporan Akun Diretas – Mohon Penanganan Segera
Yth. Tim Support [Platform],
Saya ingin melaporkan bahwa akun saya dengan email [[email protected]] diduga telah diretas. Pada [tanggal dan waktu], saya mendapati adanya aktivitas yang tidak saya lakukan, termasuk perubahan data profil dan transaksi yang mencurigakan.
Saya mohon agar akun saya segera diperiksa dan diambil tindakan pengamanan. Untuk verifikasi, berikut saya lampirkan bukti-bukti yang relevan.
Terima kasih atas perhatian dan bantuan cepatnya.
Hormat saya,
[Nama Lengkap]
Edukasi tentang phishing dan penipuan digital
Penting untuk memahami dan mengenali berbagai bentuk penipuan digital seperti phishing yang sering menargetkan pengguna akun e-commerce. Pengetahuan ini membantu kita lebih waspada dan mampu melindungi data pribadi serta akun dari serangan yang bisa merugikan secara finansial maupun reputasi.
Serangan phishing biasanya dilakukan melalui pesan atau email palsu yang dirancang sedemikian rupa agar tampak seperti berasal dari sumber resmi, seperti marketplace atau bank. Dengan memahami ciri-ciri pesan phishing, pengguna dapat lebih mudah membedakan mana yang asli dan mana yang berbahaya, serta melakukan langkah-langkah perlindungan yang tepat.
Ciri-ciri email atau pesan phishing yang umum
Pesan phishing sering menampilkan ciri-ciri tertentu yang bisa dikenali, di antaranya:
- Penggunaan bahasa yang mendesak dan menimbulkan rasa takut, seperti ancaman akun akan diblokir atau kehilangan dana jika tidak segera merespons.
- Alamat pengirim yang tidak sesuai atau mencurigakan, misalnya alamat email yang agak berbeda dari domain resmi marketplace.
- Tautan atau link yang tampak mencurigakan, biasanya menggunakan URL yang berbeda dari domain resmi dan mungkin mengandung karakter acak atau ejaan yang salah.
- Permintaan informasi sensitif seperti password, OTP, nomor kartu kredit, atau data pribadi lainnya melalui email atau pesan langsung.
- Tidak adanya tanda tangan resmi atau logo yang tampak tidak profesional pada pesan tersebut.
Panduan membagikan informasi sensitif secara aman
Berbagi informasi sensitif harus dilakukan dengan hati-hati dan penuh perhatian agar data tidak jatuh ke tangan yang salah. Berikut adalah panduan aman dalam berbagi informasi penting:
- Pastikan komunikasi dilakukan melalui saluran resmi dan aman, seperti aplikasi resmi dari marketplace atau bank.
- Jangan pernah membagikan password, OTP, atau PIN melalui pesan yang tidak terenkripsi atau tidak resmi.
- Jika diminta untuk mengisi data pribadi, periksa kembali keaslian permintaan tersebut dan pastikan sumbernya terpercaya.
- Gunakan fitur enkripsi jika mengirimkan data sensitif secara digital, dan hindari mengunggah data penting di platform umum.
- Selalu verifikasi permintaan tersebut melalui saluran resmi, misalnya menghubungi customer service secara langsung.
Contoh pesan phishing dan cara membedakannya
Contoh pesan phishing yang umum adalah sebagai berikut:
“Yth. Pelanggan, akun Shopee Anda telah dibatasi karena aktivitas mencurigakan. Silakan klik tautan berikut untuk verifikasi dan mengaktifkan kembali akun Anda: [tautan palsu]. Jika tidak, akun Anda akan diblokir dalam 24 jam.”
Cara membedakannya:
- Perhatikan tautan yang digunakan, pastikan URL-nya sesuai dengan domain resmi, seperti shopee.co.id.
- Periksa bahasa dan format pesan, biasanya terdapat kesalahan ketik atau tata bahasa yang tidak profesional.
- Jangan langsung klik tautan, melainkan cek langsung melalui aplikasi resmi atau situs web resmi marketplace.
- Perhatikan permintaan mendesak dan ancaman yang tidak wajar, ini adalah ciri umum phishing.
Melakukan verifikasi keamanan secara berkala
Memastikan keamanan akun secara rutin adalah langkah penting untuk menghindari serangan yang tidak terduga. Berikut beberapa langkah verifikasi keamanan yang bisa dilakukan secara berkala:
- Periksa aktivitas login terakhir dan riwayat transaksi di akun e-commerce secara rutin untuk mengetahui adanya aktivitas yang mencurigakan.
- Ganti password secara berkala dan pastikan password yang digunakan kuat serta berbeda dari akun lain.
- Aktifkan fitur otentikasi dua faktor (2FA) jika tersedia, untuk menambahkan lapisan perlindungan.
- Selalu update aplikasi dan perangkat lunak keamanan di perangkat yang digunakan untuk mengakses akun.
- Gunakan fitur notifikasi keamanan dari platform untuk mendapatkan alert jika ada aktivitas tidak biasa.
Penerapan tindakan mitigasi lanjutan
Selain langkah dasar dalam mengamankan akun e-commerce, penerapan tindakan mitigasi lanjutan sangat penting untuk menjaga keamanan dari ancaman siber yang semakin canggih. Langkah-langkah ini membantu mengurangi risiko pembajakan dan memastikan bahwa data serta transaksi tetap aman dari serangan yang lebih kompleks.
Salah satu pendekatan efektif adalah memanfaatkan teknologi autentikasi biometrik, yang menawarkan akses cepat tetapi tetap aman. Selain itu, pengaturan notifikasi aktivitas mencurigakan dapat membantu pengguna merespons potensi ancaman secara langsung. Menghadapi kejahatan siber, penting juga memiliki tabel risiko dan solusi yang terstruktur serta melakukan pembuatan cadangan data secara rutin agar data tetap aman dan dapat dipulihkan jika terjadi serangan.
Penggunaan autentikasi biometrik untuk akses cepat
Autentikasi biometrik menjadi solusi modern yang memudahkan pengguna mengakses akun secara cepat tanpa mengorbankan keamanan. Teknologi ini menggunakan data biometrik unik seperti sidik jari, wajah, atau pemindaian retina, yang sulit dipalsukan dan memberikan lapisan keamanan tambahan.
Penerapan biometrik di platform e-commerce bisa dilakukan melalui fitur autentikasi di aplikasi atau perangkat yang mendukung, misalnya fingerprint sensor atau pengenalan wajah. Keunggulan utama dari metode ini adalah pengguna tidak perlu mengingat password kompleks, sehingga mengurangi kemungkinan kesalahan manusia dan meningkatkan kenyamanan saat login.
Pengaturan notifikasi aktivitas mencurigakan
Untuk mendeteksi ancaman sejak dini, pengguna perlu mengaktifkan notifikasi aktivitas mencurigakan pada akun mereka. Fitur ini akan memberi tahu setiap kali terjadi login dari perangkat atau lokasi yang tidak dikenal, perubahan data penting, atau aktivitas pembayaran yang tidak biasa.
Langkah ini memungkinkan pengguna segera merespons jika terjadi hal yang mencurigakan, seperti mengubah kata sandi, memutuskan akses perangkat baru, atau menghubungi layanan pelanggan. Pengaturan notifikasi dapat dilakukan melalui menu pengaturan keamanan di aplikasi e-commerce, dan biasanya dapat disesuaikan sesuai kebutuhan.
Tabel risiko dan solusi terkait kejahatan siber pada akun e-commerce
Memahami risiko dan solusi yang tepat sangat vital dalam menghadapi kejahatan siber. Berikut ini tabel yang merangkum beberapa risiko umum dan solusi yang dapat diterapkan:
| Risiko | Deskripsi | Solusi |
|---|---|---|
| Pembajakan akun | Penyusup mendapatkan akses ke akun melalui pencurian password atau teknik phishing. | Penggunaan autentikasi multi-faktor dan notifikasi aktivitas mencurigakan. |
| Pemalsuan data transaksi | Pihak tidak bertanggung jawab mengubah data transaksi untuk mengalihkan dana. | Verifikasi ganda dan pencatatan log aktivitas secara rutin. |
| Penyebaran malware | Serangan melalui malware yang merusak data atau mencuri informasi login. | Penggunaan perangkat lunak antivirus terbaru dan hindari klik link mencurigakan. |
| Phishing dan penipuan digital | Pihak jahat mengelabui pengguna agar memberikan data pribadi atau login. | Edukasi pengguna dan verifikasi sumber komunikasi sebelum membalas. |
Pembuatan cadangan data secara rutin
Melakukan backup data secara rutin adalah langkah krusial dalam mengamankan akun e-commerce. Data seperti riwayat transaksi, daftar produk, data pelanggan, dan pengaturan akun harus disimpan di tempat yang aman dan terpisah dari sistem utama.
Penerapan jadwal backup harian atau mingguan, tergantung tingkat aktivitas dan volume data, sangat disarankan. Penggunaan layanan cloud yang terenkripsi atau media penyimpanan eksternal yang aman dapat meminimalisir risiko kehilangan data akibat serangan siber atau kerusakan perangkat.
Selain itu, pastikan backup dilakukan secara otomatis dan terjadwal agar tidak terlupakan, serta lakukan uji coba pemulihan data secara berkala untuk memastikan proses restore berjalan lancar saat diperlukan.
Terakhir
Dengan mengikuti langkah-langkah perlindungan yang tepat, risiko akun e-commerce dibajak dapat diminimalkan secara signifikan. Kewaspadaan dan pembaruan keamanan secara rutin adalah kunci utama untuk menjaga aktivitas online tetap aman dan nyaman.